Kamis, 31 Maret 2011

Perempuan Lebih Cepat Dewasa Daripada Pria

Dari perkembangan fisik, perempuan lebih cepat mengalami kematangan kedewasaan dibandingkan laki-laki. Oleh karena itu dalam mencapai fase perkembangan kedewasaan, perempuan dianggap lebih dewasa.Kedewasaan ini sendiri dipengaruhi oleh banyak hal seperti pengalaman hidup dan juga situasi sosial di kehidupannya sehari-hari. Pada perempuan berkurangnya kadar hormon estrogen menjelang masa menopause, akan membuat aliran darah berkurang sehingga libido berkurang dan penyakit kian bertambah. Pada perempuan juga berkurangnya massa tulang terjadi lebih cepat yang membuat tulang perempuan lebih cepat rapuh.

Dalam kehidupan seks pun seperti itu, karena perempuan lebih cepat dewasa gairah seks pada masa tua pada perempuan pun cenderung berkurang apalagi setelah mereka dikaruniai anak. Tetapi, perkembangan seks pada pria tetap terus berjalan. Hal ini menjadikan pelajaran mengapa banyak sekali cerita menghebohkan tentang kakek yang menyetubuhi anak kecil. Selidik punya selidik ternyata pasangan dari kakek itu adalah perempuan yang umurnya agak sedikit lebih tua daripada si kakek sehingga pasangannya kurang bisa menyeimbangi si kakek karena pengurangan hormon esterogen pada perempuan yang tidak bisa dihindari seiring bertambahnya usia.




Kedewasaan dan pola pikir wanita dewasa cenderung lebih realistis dan memikirkan kehidupan ke depan. Begitu juga dalam hal memilih calon pasangan, dimana dalam pemilihan haruslah dipikirkan secara masak-masak karena  kepala rumah tangga yang memerintah adalah pria walaupun pekerjaan istri lebih mapan daripada si pria. Dapat kita ketahui bahwa dalam konteks pemikiran si istri, alangkah begitu tidak berharganya suami dimata istri jika si istri lebih mapan. Hal ini bisa saja menyebabkan kisruh rumah tangga yang berkelanjutan karena sebenarnya si istri lebih cenderung untuk mencari seseorang yang lebih dari dia dalam hal apapun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar